Ads 468x60px

Atletik

A.SIT UP

1. Pengantar
Sit-up adalah latihan kekuatan perut umumnya dilakukan untuk tujuan penguatan fleksor pinggul dan otot perut. Ini memiliki tumpang tindih dengan krisis.
Ini dimulai dengan berbaring dengan punggung di lantai, biasanya dengan lengan di dada atau tangan di belakang kepala dan lutut ditekuk dalam upaya untuk mengurangi stres pada otot punggung dan tulang belakang, dan kemudian mengangkat kedua atas dan bawah tulang belakang dari lantai sampai semuanya unggul bokong tidak menyentuh tanah. Beberapa berpendapat bahwa sit up bisa berbahaya karena tingginya lumbal beban tekan dan dapat diganti dengan krisis dalam program latihan.
Latihan kekuatan seperti sit-up dan push-up tidak menyebabkan pengurangan spot lemak (hipertrofi otot perut). Mendapatkan "six pack" membutuhkan baik otot perut pelatihan hipertrofi dan kehilangan lemak di atas perut-yang hanya dapat dilakukan dengan kehilangan lemak dari tubuh secara keseluruhan.
Dalam bertentangan dengan sit-up, sit-up yang melibatkan kuadratus lumborum otot. Jika otot ini terlalu kuat, bisa menyebabkan Lordosis.

2. Langkah – langkah melakukan sit up :
1. lutut ditekuk,  bola kaki dan tumit ditempatkan rata dengan tanah.
2. Tempatkan tangan Anda pada lawan bahu, sehingga lengan Anda disilangkan di atas dada Anda, atau di belakang kepala. Hal ini memungkinkan Anda titik naik pusat.
3. Kencangkan otot perut Anda dengan lembut dengan menggambar di pusar ke tulang belakang.
4. Menjaga tumit Anda di tanah dan kaki Anda rata dengan tanah, perlahan dan lembut mengangkat kepala Anda pertama, diikuti oleh tulang belikat Anda. Fokus mata Anda pada lutut ditekuk, semua sementara lembut kontraksikan otot perut. Tarik dari lantai sampai Anda pada sudut sembilan puluh derajat, atau ketika siku, atau masa lalu, lutut.
5. Tahan posisi kedua. Perlahan-lahan membawa tubuh kembali ke lantai tapi mencoba untuk tetap sedikit lebih tinggi dari tanah. Ini berarti tidak menempatkan punggung rata ke tanah tapi tetap sedikit, namun santai, lengkungan . Lakukan Sit Up Dasar untuk meningkatkan kekuatan. Kemudian mudah-mudahan Anda akan menurunkan berat badan.
3. Jenis lain dari sit up
1. Bekerja sisi abs Anda dengan melakukan sit up miring.
2.Menargetkan perut Anda lebih rendah dengan melakukan sit-up terbalik.
3.Lakukan sit up dengan bola latihan jika Anda memiliki sakit punggung dan ingin meminimalkan ketegangan ke punggung Anda.
4.Pelajari sit up militer jika Anda ingin menempatkan abs Anda melalui boot camp.

B. BACK UP

1. Pengantar
Back up adalah olahraga dengan posisi tidur tengkurap dengan mengangkat badan ke atas dan ke bawah. Olahraga ini juga dapat membantu melatih otot pinggang, otot pantat, dan otot paha bawah. Back Up Ternyata Dapat Memperindah Perut Bagian BawahKarena gerakan Back up, adalah gerakan yang sangat bagus untuk melatih otot perut, karena denganposisi badan tengkurap , tangan berada di kepala belakang seperti sit up, dan kaki lurus serta gerakanmengangkat dada dan kepala keatas ini dapat menguatkan otot perut, bagaimana tidak, otot perutotomatis akan terlatih, karena digunakan sebagai tumpuan pada saat melakukan nya dengan menahanbagian tubuh atas.Jika dilakukan secara rutin back up juga dapat mengecilkan dan merampingka perut serta pinggang.dengan efektif membakar lemak pada bagian itu.

C. SCOT JUMP

1.Pengantar
Skot jump adalah olahraga untuk memperkuat kaki dan paha anda, seperti lari, skot jump memperkuat kaki dan paha anda, tapi skot jump lebih melelahkan dibanding kan lari. karena skot jump adalahkegiatan menahan tubuh kita dan melemperkan tubuh kita(loncat) dengan tenaga yang kita miliki jadi,skot jump juga bisa menambah atau memperkuat energi yang anda miliki

2.Keuntungan Skot Jump:
- Skot jump memperkuat kaki dan paha anda
- Skot jump juga bisa menambah atau memperkuat energi yang anda miliki
- dengan Skot Jump, kita bisa cepat memulihkan otot-otot kaki

3.Bahayanya Skot Jump:
- Berbahaya bagi lutut, apalagi bagi cewe dapat menyebabkan kemandulan!!
- skot jump lebih melelahkan dibanding kan lari...karena skot jump adalah kegiatan menahan tubuh kitadan melemperkan tubuh kita(loncat) dengan tenaga yang kita miliki (jadi buat org asma, jgn deh)memang kelemahannya sedikit, tapi kalau berbahaya tetap saja berbahaya


D.SKIPPING

1.PENGERTIAN
Permainan lompat tali secara fisik akan menjadikan anak lebih kuat dan tangkas. Belumlagi manfaat emosional, intelektual, dan sosialnya yang akan berkembang dalam diri anaktersebut.Lompat tali atau "main karet" pernah populer di kalangan anak angkatan 70-an hingga80-an. Permainan lompat tali ini menjadi favorit saat "keluar main" di sekolah dan setelahmandi sore di rumah. Sekarang, "main karet" mulai dilirik kembali antara lain karena adasekolah dasar menugaskan murid-muridnya membuat roncean tali dari karet gelang untukdijadikan sarana bermain dan berolahraga.Cara bermainnya masih tetap sama, bisa dilakukan perorangan ataupun berkelompok.Jika hanya bermain seorang diri biasanya anak akan mengikatkan tali pada tiang, batangpohon atau pada apa pun yang memungkinkan, lalu melompatinya. Permainan secara soliterbisa juga dengan cara skipping, yaitu memegang kedua ujung tali kemudianmengayunkannya melewati kepala dan kaki sambil melompatinya.Jika bermain secara berkelompok biasanya melibatkan minimal 3 anak. Diawali dengangambreng atau hompipah untuk menentukan dua anak yang kalah sebagai pemegang keduaujung tali. Dua anak yang kalah akan memegang ujung tali; satu di bagian kiri, satu anak lagidi bagian kanan untuk meregangkan atau mengayunkan tali. Lalu anak lainnya akanmelompati tali tersebut. Aturan permainannya simpel; bagi anak yang sedang mendapatgiliran melompat, lalu gagal melompati tali, maka anak tersebut akan berganti dari posisipelompat menjadi pemegang tali. Alat yang dibutuhkan cukup sederhana. Bisa berupa taliyang terbuat dari untaian karet gelang atau tali yang banyak dijual di pasaran yang dikenaldengan tali skipping.

2.Cara melakukan:
- Sesuaikan skipping rope dengan tinggi badan Anda. Caranya: berdirilah sambil menginjak bagian tengah tali dan tarik ujung-ujungnya di samping badan. Panjang tali sudah pas jika handle sampai di ketiak Anda.
- Pegang erat handle tali, posisi lengan atas rapat dengan tubuh dan siku sejajar pinggang. Berdirilah dengan posisi agak jinjit dan lutut sedikit ditekuk. Usahakan torso dan kepala Anda tetap tegak namun cukup rileks, pandangan lurus ke depan.
- Gerakkan pergelangan tangan Anda untuk memutar tali.
- Anda tidak perlu melompat tinggi saat tali menyentuh lantai. Tinggi lompatan maksimal 2,5 cm dari lantai, yang penting tali bisa lewat di bawah kedua kaki Anda. Pertahankan posisi agak jinjit saat mendarat, Jangan sampai tumit Anda menyentuh lantai.
- Jika lompatan Anda gagal, atau tali terbelit, lakukan jalan di tempat sambil mencoba untuk memulai lagi.
- Sebaiknya lakukan latihan ini secara bertahap. Mulailah dengan 30 lompatan tiap set, Melakukan 10 set lompat tali yang dikombinasikan dengan body toning merupakan latihan efisien yang baik untuk ketahanan kardiovaskular dan kekuatan otot.

.
3.MANFAAT
1. Pembakar kalori yang efektif
Tidak hanya lari, skipping juga sangat berperan dalam pembakaran kalori dengan jumlah besar. Dengan melakukan skipping selama 30 menit saja, kalori dapat dipangkas sebanyak 450 kalori.
2. Menjaga kesehatan organ kardiovaskular
Skipping diketahui menyertakan gerakan yang bermanfaat bagi kesehatan organ kardiovaskular. Setiap lompatannya, diklaim dapat membuat 
jantung lebih kuat dan sehat. Dengan melakukan skipping akan membuat banyak darah terpompa, memberikan oksigen, dan pada akhirnya akan memberikan nutrisi ke jaringan tubuh.
3. Melawan osteoporosis
Osteoporis sering menyerang orang di usia tua. Dengan melakukan skipping sedini mungkin, risiko akan terkenanya osteoporosis akan semakin kecil. Skipping diklaim dapat meningkatkan kepadatan tulang dan membantu menjaga dari serangan osteoporosis. Hal ini berdasarkan laporan dari The Osteoporosis Society yang mengungkapkan bahwa olahraga rutin seperti melompat dapat menguatkan struktur tulang seseorang, yang selanjutnya berhubungan dengan kecilnya kemungkinan terkena serangan osteoporosis.

4. Lebih Fokus
Tidak hanya menyehatkan tubuh, skipping juga dipercaya dapat membantu anda untuk selalu fokus dalam menyelesaikan tugas atau permasalahan yang sedang dihadapi.
Itulah beberapa manfaat dari skipping. Anda bisa menerapkannya di rumah setiap hari. Jika anda merasa berat melakukannya dalam 30 menit sekaligus, anda bisa mengubahnya menjadi dua kali dalam sehari dengan durasi 15 menit setiap latihannya. Semoga bermanfaat.

5.Melatih otot
Olahraga lompat tali dilakukan dengan melibatkan berbagai otot di tubuh Kamu, diantaranya adalah otot lengan, bahu, dada, betis dan otot lutut. Hebatnya, lompat tali adalah salah satu latihan yang dapat melatih otot bagian tubuh atas dan bagian tubuh bawah, so maksimalkan usahamu dalam melatih otot dengan melakukan olahraga lompat tali.
6.Meningkatkan stamina, kelenturan, koordinasi dan keseimbangan tubuh
Olahraga seperti lompat tali jika dilakukan secara rutin juga akan berkontribusi dalam peningkatan stamina, kelenturan, koordinasi dan keseimbangan tubuh seseorang.

4.Yang harus dihindari
Melompat terlalu tinggi, mendarat dengan tumit menyentuh lantai. Hal itu dapat menyebabkan cedera pada lutut dan pergelangan kaki Anda. Mendarat degan lutut lurus Melakukan lompat tali pada landasan yang keras seperti aspal atau beton.

0 komentar:

Posting Komentar

 

Sample text

Sample Text

Sample Text

 
Blogger Templates